Monday, June 07, 2010

BROWNIES PISANG

tumben pemakan pisang dirumah tidak makan sampai habis. diminta diet a la food combining tetapi nerjemahinnya nggak boleh makan. padahal makannya tetap hanya diatur waktu, jumlahnya dan variasinya dalam makan. diminta baca sendiri bukunya nggak mau. jadinya kelihatannya minum jus dua kali sehari tetapi sudah sebulan tidak ada perubahan. nggak tahu kalau di test di laboratorium. mungkin kadar kolesterolnya turun. mungkin. kadar asama uratnya turun. mungkin. sebab jumlah asupan buah dan sayurnya kan bertambah. cemilan dirumah berkurang. tetapi 12 jam sisanya diluar rumah kan tidak tahu. tertib atau tidak. bagaimana pun, pola makan 40 tahun yang diamini oleh lingkungan - betapapun berbahayanya untuk dirinya sendiri - tanpa kesadaran pribadi - tidak akan berhasil optimal. kita kan tidak bisa mengubah kakek nenek dan ayah ibu dan semua yang diturunkan dalam tubuh kita sejak dalam kandungan. hanya berusaha mengurangi dampaknya demi kualitas hidup yang lebih baik. saya sendiri mempunyai bakat hipertensi dan jantung dari kedua belah pihak ayah dan ibu. tetapi sejak kecil kami ditanamkan untuk mau berolahraga dan makan minum dengan pola yang sehat. sejauh ini, saudara-saudara kandung dari ayah ibu saya masih banyak yang hidup dengan sehat bahkan beberapa mencapai usia diatas 70 tahun. usia 70 tahun yang masih bisa keliling menghadiri wisuda atau pernikahan cucu-cucunya. semuanya kembali menjadi pilihan hidup masing-masing. hidup dengan sehat atau hidup bersama penyakit. berolahraga dengan baik sudah tak buktikan membuatku melahirkan normal dan pulih dari akibat kehamilan dan kelahiran lebih baik dibanding perempuan lain diumurku. rambutku tidak rontok setelah melahirkan. malah menjadi lebih tebal dan tetap memanjang. nafasku masih bersisa setelah 2 hari induksi dan 2 jam mengejan. sebab saya masih berenang sehari menjelang melahirkan. yang sulit justru mulai olahraga lagi setelah melahirkan. memang tidak ada yang kendur lagi. tetapi berat badan masih berlebih :((