saya beli sesisir pisang raja (tadinya mau bikin carang gesing) yang ternyata sudah keduluan orang lain bikin carang gesing juga. pengennya variatif. terus beli juga sesisir pisang kepok. mungkin bisa jadi klappertart pisang keju. kok kaya'nya ribet banget terus nggak pede. beli dua kilo pisang sunpride juga. sebagian sudah dimakan pemakan pisang. tak umpetin sebagian supaya ada bahan siap kalau mendadak dapet ide.
usulane adikkku, bikin yang tradisional saja. semalaman buka-buka koleksi majalah dapatlah resep talam pisang ini. eh, kok mendadak si mbak anake sakit jadinya nggak masuk. gimana nasib banana week yah? anakku suka nggak mau disambi. dengan segala cara akhirnya mateng juga. dengan diriingi lagu beraneka rupa dari mulut mungil anakku, bisa mateng, bisa foto, bisa resize, coba watermark segala.
sekarang anakku sudah lelah menemani mamanya. dikeloni sebentar sudah tidur pulas. mamanya mulai dengan segera posting untuk banana week.
resep dari majalah SEDAP 8/X/2009
bahan I:
400 ml santan dari 1 butir kelapa (pakai saja kara kotak 200 ml tambah air)
100 gram gula merah disisir
1/4 sendok teh garam
125 gram tepung beras
50 gram tepung sagu (saya pakai sagu tani)
150 gram pisang ambon dihaluskan
tambahan daun pandan disobek-sobek
bahan II:
200 ml santan dari 3/4 butir kelapa
1/4 sendok teh garam
1 1/2 sendok makan tepung beras
40 ml air panas
40 gram tepung sagu
tambahan daun pandan juga
cara membuat :
Bahan I: rebus santan, garam dan gula merah sampai mendidih. saring dan ukur 500 ml saja. setelah hangat, tuang kedalam campuran tepung sedikit demi sedikit sambil diuleni licin. maukkan pisang ambon. aduk rata. tuang ke dalam cetakan yang sudah diolesi minyak sampai 3/4 tinggi cetakan. kukus 20 menit dengan api sedang.
Bahan II :
rebus santan dan garam sambil diaduk sampai mendidih dan dinginkan. aduk rata tepung beras dengan air panas. tambahkn tepung sagu dan aduk rata. masukkan rebusan santan sedikit demi sedikit. tuang ke bahan I dan kukus lagi 10 menit sampai matang.