ini yang seharusnya jadi birthday cake hubby minggu kemarin. sayangnya di hari-hari itu malah tidak ada creamcheese di supermarket yang biasanya ada. akhirnya malah durian butter cake. ada beberapa yang tertarik dengan kepala singa contekan buku. kemudian berniat memesan untuk ulangtahun putranya. sayangnya lagi, saya tepar bvanget setelahnya. kepala rasanya berat banget dan setiap membuka mata, seluruh ruangan berputar-putar dengan kencang. sempat muntah beberapa kali. obatnya mudah dan murah. mandi air hangat, makan dulu, minum antimo dan tidur sampai mual dan pusing tujuh keliling berkurang bertahap.
kamis, jumat, dan sabtu sebenarnya ada jadwal pertemuan profesi di jakarta. saya ingin sekali ikut untuk update dan nambah teman mengingat kantor saya masih sangat muda di daerah yang baru. perlu banyak belajar lagi dan membentuk networking baru juga supporting group. tetapi dengan pusing tujuh keliling tadi, tidak yakin bisa datang. apalagi si mbak kan tidak bisa menginap atau ikut dibawa ke jakarta. kalau si mbak tidak ikut, lantas, siapa yang mengasuh gantengku cintaku sayangku?
setelah berganti rencana sekitar seribu kali dan mempertimbangkan kesehatan, akhirnya berangkat ke jakarta jumat malam. saya ikut sehari saja. teman saya yang sudah nangkring disana sejak kamis bilang, buat apa datang cuma sehari, materi yang penting sudah lewat, kamu rugi bayar mahal. memang bayarnya lumayan mahal. hampir dua juta. belum akomodasi dan transportasi.
tetapi ada motivasi kuat lainnya yang tetap meneguhkan tekad berangkat ke jakarta. pada malam penutupan, ada mbak surip! HAHAHA ... anakku suenneng buanget sama lagu itu. tahu nggak siy? tak gendong kemana-mana ... tak gendong kemana-mana
kukira anakku takut atau berasa bagaimana dengan suara tawanya yang membahana plus tampilannya yang rasta masta apa itu. ternyata pesona lagunya lebih kuat. melihat binar dimatanya, senyumnya, dan tepuk tangannya yang penuh semangat waktu mendengar papanya memasukkan lagu itu ke hape. tak putus-putus lagu itu diputar kecuali battery habis. selama perjalanan saya smsan dengan teman untuk memastikan bahwa kami bertiga bisa masuk dan mbah surip benar-benar tampil di malam penutupan.
sebenarnya anakku sudah ngantuk banget tapi entah kenapa belakangan tidak bisa tidur di mobil. saya kasih tahu kalau kami mau ketemu mbah surip. melek lagi. sampai di hotel venue, tak gendong anakku dengan kain jarik dengan penampilan saya yang mengecewakan karena tidak ada persiapan. yang penting anakku seneng.
ternyata panitia malam itu tidak galak. saya bisa masuk dengan mudah. juga papanya yang sudah lebih siap dengan menyempatkan diri ganti baju di tempat parkir. tepat kami duduk, mbah suri masuk ke ruangan/hall tempat malam penutupan diadakan. anakku langsung seger dan melek byar. tepuk tangan dengan penuh semangat. begitu mbah surip naik panggung, saya minta papanya menggendongnya ke depan panggung. sip lah. jadilah anakku ketemu mbah surip - live show.
paginya saya membatalkan niat ikut upgrading. toh tidak rugi sudah sampai ke jakarta nonton mbah surip. anakku seneng. siangnya masih main di playground sampai puas baru pulang setelah istirahat siang. kami bertiga tidur kelelahan. kami harus segera pulang supaya papanya punya cukup waktu untuk istirahat sebab hari minggu harus lembur. ada kesulitan di pabrik tempatnya bekerja.
sementara papanya lembur saya buat japanese cheese cake ini. waktu manggangnya jauh lebih lama dari yang sebelum-sebelumnya. entah kenapa. lama buanget. sudah khawatir gasnya habis ditengah jalan. alhamdulillah matang dengan sempurna. warnanya juga manis merata. rasanya jelas super duper yummy. saat di jakarta saya sengaja membeli beberapa macam cream cheese. pengen bikin tiramisu juga. sudah beli maascarpone cheese, whipped creamnya lupa. ya sudah. ini - JCC - dulu saja. besok kalau tidak capek, dicicil dulu sponge cakenya. nyari ladies finger nggak dapet.
kamis, jumat, dan sabtu sebenarnya ada jadwal pertemuan profesi di jakarta. saya ingin sekali ikut untuk update dan nambah teman mengingat kantor saya masih sangat muda di daerah yang baru. perlu banyak belajar lagi dan membentuk networking baru juga supporting group. tetapi dengan pusing tujuh keliling tadi, tidak yakin bisa datang. apalagi si mbak kan tidak bisa menginap atau ikut dibawa ke jakarta. kalau si mbak tidak ikut, lantas, siapa yang mengasuh gantengku cintaku sayangku?
setelah berganti rencana sekitar seribu kali dan mempertimbangkan kesehatan, akhirnya berangkat ke jakarta jumat malam. saya ikut sehari saja. teman saya yang sudah nangkring disana sejak kamis bilang, buat apa datang cuma sehari, materi yang penting sudah lewat, kamu rugi bayar mahal. memang bayarnya lumayan mahal. hampir dua juta. belum akomodasi dan transportasi.
tetapi ada motivasi kuat lainnya yang tetap meneguhkan tekad berangkat ke jakarta. pada malam penutupan, ada mbak surip! HAHAHA ... anakku suenneng buanget sama lagu itu. tahu nggak siy? tak gendong kemana-mana ... tak gendong kemana-mana
kukira anakku takut atau berasa bagaimana dengan suara tawanya yang membahana plus tampilannya yang rasta masta apa itu. ternyata pesona lagunya lebih kuat. melihat binar dimatanya, senyumnya, dan tepuk tangannya yang penuh semangat waktu mendengar papanya memasukkan lagu itu ke hape. tak putus-putus lagu itu diputar kecuali battery habis. selama perjalanan saya smsan dengan teman untuk memastikan bahwa kami bertiga bisa masuk dan mbah surip benar-benar tampil di malam penutupan.
sebenarnya anakku sudah ngantuk banget tapi entah kenapa belakangan tidak bisa tidur di mobil. saya kasih tahu kalau kami mau ketemu mbah surip. melek lagi. sampai di hotel venue, tak gendong anakku dengan kain jarik dengan penampilan saya yang mengecewakan karena tidak ada persiapan. yang penting anakku seneng.
ternyata panitia malam itu tidak galak. saya bisa masuk dengan mudah. juga papanya yang sudah lebih siap dengan menyempatkan diri ganti baju di tempat parkir. tepat kami duduk, mbah suri masuk ke ruangan/hall tempat malam penutupan diadakan. anakku langsung seger dan melek byar. tepuk tangan dengan penuh semangat. begitu mbah surip naik panggung, saya minta papanya menggendongnya ke depan panggung. sip lah. jadilah anakku ketemu mbah surip - live show.
paginya saya membatalkan niat ikut upgrading. toh tidak rugi sudah sampai ke jakarta nonton mbah surip. anakku seneng. siangnya masih main di playground sampai puas baru pulang setelah istirahat siang. kami bertiga tidur kelelahan. kami harus segera pulang supaya papanya punya cukup waktu untuk istirahat sebab hari minggu harus lembur. ada kesulitan di pabrik tempatnya bekerja.
sementara papanya lembur saya buat japanese cheese cake ini. waktu manggangnya jauh lebih lama dari yang sebelum-sebelumnya. entah kenapa. lama buanget. sudah khawatir gasnya habis ditengah jalan. alhamdulillah matang dengan sempurna. warnanya juga manis merata. rasanya jelas super duper yummy. saat di jakarta saya sengaja membeli beberapa macam cream cheese. pengen bikin tiramisu juga. sudah beli maascarpone cheese, whipped creamnya lupa. ya sudah. ini - JCC - dulu saja. besok kalau tidak capek, dicicil dulu sponge cakenya. nyari ladies finger nggak dapet.